PPAD Prosperity— Di balik kabut yang tebal, suhu yang menusuk hingga 4°C dan medan pegunungan yang terjal, personel Satgas Yonif 753/AVT Koops Swasembada sukses menuntaskan ekspedisi ke titik perbatasan MM 7.0, salah satu titik strategis di ketinggian 3.450 MDPL antara Indonesia dan Papua Nugini.
Perjalanan dimulai dari Pos Kampung Tomka, menembus medan ekstrem dengan akses yang sangat terbatas. Seluruh rangkaian misi, termasuk perjalanan pulang, berlangsung selama 8 hari penuh.
“Medan berat dan cuaca ekstrem bukan penghalang. Ini soal menjaga kedaulatan NKRI,” tegas Letda Inf Muhammad Alting selaku Komandan Tim Ekspedisi.
Selain memastikan kondisi tapal batas aman dari potensi penyusupan atau aktivitas ilegal, ekspedisi ini juga memperkuat kehadiran negara di wilayah rawan sekaligus mempertegas bahwa tidak ada sejengkalpun wilayah kedaulatan NKRI yang luput dari pantauan Prajurit TNI.
Dengan semangat juang tinggi dan loyalitas tanpa batas, ekspedisi ini menjadi bukti nyata komitmen Satgas Yonif 753/AVT Koops Swasembada menjaga batas negeri meski harus melintasi cuaca ekstrem dan jalur penuh tantangan. (Puspen TNI)