PPAD Prosperity— Tiap hari tubuh kita terpapar toksin yang berasal dari lingkungan, makanan dan minuman, obat-obatan, dll. Toksin yang terus menumpuk dalam tubuh jika tidak terdetokfikasi akan berakibat fatal bagi kesehatan. Detoksifikasi adalah proses normal dari tubuh untuk membuang atau menetralkan racun melalui colon, liver, ginjal, paru-paru, limpatik, dan kulit. Namun kadang karena gaya hidup kita, membuat proses detoksifikasi tidak berjalan benar.
Saat ini ada banyak klinik-klinik kesehatan yang menyediakan program detoksifikasi. Colon Hydrotherapy, program liver detox, lymphatic system therapy, kidney cleanse, dan skin detox. Yang paling pertama harus dilakukan adalah mendetoksifikasi usus besar (colon) kita karena colon merupakan otak kedua kita sehingga penting untuk menjaga kesehatan colon. Disarankan agar melakukan detoksifikasi secara alami lewat asupan makanan sehari-hari.
Menurut Nathalie Negro, ahli gizi dari Thermes de Brides-les-Bains, Perancis, sebagian besar buah dan sayuran kaya kaliun dan rendah sodium, itu memiliki sifat diuretik sangat efektif . Kaya akan antioksidan, yaitu berupa pigmen yang dapat mengurangi kerusakan sel dan memperlambat proses penuaan sel.
Berikut ini lima macam makanan yang disarankan untuk dimasukkan dalam menu harian Anda;
1.Tomat–Selain sangat kaya akan kalium, tomat juga kaya akan lycopene, pigmen merah terang dan antioksidan yang dikenal untuk membantu mengurangi risiko prostat, lambung dan kanker lainnya. Selain itu, keasaman tomat merangsang sekresi cairan pencernaan yang dapat membantu sisa makanan Anda turun lebih mudah.
2.Bayam–Juga kaya akan kalium. Bayam merupakan sumber yang baik dari kekayaan vitamin dan mineral lainnya, termasuk provitamin A , magnesium, folat dan vitamin K. Dan jangan lupa vitamin C yang meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk membantu mencegah bakteri dan virus yang sering menyerang selama musim dingin.
3.Adas–Tinggi serat dan rendah kalori. Bola adas adalah salah satu dari banyak sayuran yang dapat memberikan perasaan kenyang, mengurangi godaan untuk menikmati makanan tinggi kalori. Daun dan biji sayuran ini tinggi antioksidan sehingga sering digunakan sebagai teh herbal untuk memudahkan pencernaan.
4.Artichoke—Ini memang bukan sayuran asli Indonesia, kebanyakan dijual di super-supermarket. Tapi Jawa Tengah, konon jenis sayuran ini dapat ditemukan di dataran tinggi Dieng Wonosobo. Bentuknya bulat bertangkai, dengan sisik-sisik besar berbentuk segitiga. Bagian yang bisa dimakan adalah bagian dalam bawah dari sisik dan kuncupnya yang disebut “jantung” artichoke. Bisa jadi bahan salad, setelah direbus sampai empuk. Atau ditumis. Di Prancis artichoke populer digoreng dengan deep fried (dalam minyak penuh). Artichoke menawarkan dosis yang sehat dari magnesium, mineral yang membantu untuk mengelola pola tidur, suasana hati dan stres . Terlebih lagi kandungan serat yang tinggi memberikan kontribusi untuk perasaan kenyang dan menjaga pencernaan yang sehat. Artichoke juga sangat kaya potasium, karenanya memiliki sifat diuretik. Sayuran ini juga bermanfaat menurunkan kadar cholesterol dalam darah dan lemak karena didalamnya juga terdapat asam fenolat .
5.Lobak Hitam—Bentuknya ada yang lonjong panjang, ada juga yang bulat. Akar-akaran ini memiliki kulit hitam tebal yang jika dikupas dagingnya berwarna putih. Lobak hitam mengandung sulfur yang merangsang kandung empedu dan hati sehingga meningkatkan fungsi usus.. Namun, mereka yang menderita batu empedu harus menghindari ini karena akan memicu risiko kolik hati.***
