Hari ini, 6 Agustus 2025, genap 22 tahun usia PPAD (Persatuan Purnawirawan TNI Angkatan Darat). Tidak ada kemewahan pesta, melainkan potong tumpeng dan doa bersama di Gedung PPAD, Jl. Matraman Raya, Jakarta Timur.
Hadir sekitar 100 undangan, yang mewakili masing-masing angkatan. Tampak sejumlah mantan Wakasad, dan pejabat TNI-AD lain. Terasa istimewa karena dalam acara itu dihadiri pula oleh Wapres ke-6, Jenderal TNI Purn Try Sutrisno.
“Sebelum mengundang, kami sempat sowan beliau dan menyampaikan agar tidak perlu hadir. Doa restu bagi organisasi sudah sangat membanggakan bagi kami. Tapi beliau keukeuh ingin hadir. Memang luar biasa ayahanda kita ini,” ujar Plt Ketua Umum PPAD, Mayjen TNI Purn Dr Komaruddin Simanjuntak.
Selain itu, hadir pula mantan Wakasad Letjen TNI Purn Kiki Syahnakri yang merupakan Ketua Umum PPAD periode 2016 – 2021. Di deretan bangku paling depan juga tampak Sekjen Forum Komunikasi (Foko) Purnawirawan TNI-Polri, Leetjen TNI Purn Bambang Darmono.
Di jajaran pengurus PPAD, hadir Letjen TNI Purn Dodik Wijanarko, Mayjen TNI Purn Johny L Tobing, Sekjen Mayjen TNI Purn Wiyarto, Bendahara Umum Mayjen TNI Purn Amrin, Kabid Organisasi Mayjen TNI Purn Eko Budi S, Kabid Komunikasi dan IT, Mayjen TNI Purn Sunaryo, Mayjen TNI Purn Mulyono, Brigjen TNI Purn Temas, dan tentu saja Kolonel Purn Togap Gultom yang sehari-hari berkutat dengan kesekretariatan.
Masih banyak pengurus dan anggota PPAD lain yang tampak memenuhi aula Soerjadi, tempat berlangsungnya acara. Di jajaran kursi undangan juga tampak perwakilan purnawirawan Kowad dan Hipakad (Himpunan Putra-putri Keluarga Angkatan Darat).

Dua Agenda
Dalam sambutannya, Plt Ketua Umum PPAD, Mayjen TNI Purn Komaruddin Simanjuntak sempat menginformasikan dua agenda yang sedang dikaji teknis pelaksanaannya. Yang pertama adalah rencana kunjungan ke Timor Leste.
“Kami baru saja menerima Atase Pertahanan Timor Leste di kantor PPAD. Dalam kesempatan itulah mengemuka wacana kunjungan para purnawirawan TNI-AD ke sana. Kami sedang bahas teknis pelaksanaannya, semoga bisa menjadi kenyataan,” ujar Komar.
Yang kedua adalah amanat dari Presiden Prabowo Subianto. Ia mengatakan, di tengah padatnya jadwal kerja, Presiden menyampaikan kepada Komar untuk mengagendakan pertemuan dengan para purnawirawan TNI-AD.
“Teknisnya pun sedang kami atur. Termasuk siapa yang akan mewakili masing-masing angkatan. Sebab, jumlahnya juga tidak bisa terlalu banyak. Adapun tema sentralnya adalah ‘PPAD mendengar’,” tambah jenderal berkumis tebal itu.
Persiapkan Munas
Sementara itu, sesepuh PPAD, Jenderal TNI Purn Try Sutrisno dalam wejangannya meminta pengurus mempersiapkan Munas PPAD jauh-jauh hari. Sebab, masa kepengurusan PPAD akan berakhir tahun depan (2026).
“Persiapkan agenda Munas, dan segera temui para senior untuk minta pandangan kira-kira siapa yang akan menjadi Ketua Umum PPAD periode 2026 – 2031,” ujar Try.
Seperti diketahui, sejak dibentuk 6 Agustus 2003 dan dalam usia yang ke-22, PPAD telah dipimpin oleh tiga ketua umum dan satu Plt ketua umum. Masing-masing, Letjen TNI Purn Soerjadi (2003 – 2016), Letjen TNI Purn Kiki Syahnakri (2016 – 2021), Letjen TNI Purn Doni Monardo (2021 – 2026).
Doni Monardo wafat 3 Desember 2023, kemudian organisasi menunjuk Mayjen TNI Purn Komaruddin Simanjuntak menjadi pelaksana tugas (Plt) Ketua Umum. Sebelumnya, Komar adalah Sekjen PPAD.
“Persiapkan Munas ke-5 PPAD dari sekarang. Dikaji, apakah ada pasal-pasal dalam AD-ART yang perlu diperbarui. Semua demi terlaksananya visi dan misi organisasi serta adaptif terhadap dinamika perkembangan zaman,” ujar Jenderal Try.
Rangkaian ulang tahun PPAD pun ditutup dengan doa, dilanjutkan makan bersama. Menunnya sekilas biasa, tetapi rasanya diakui luar biasa, yakni mie (ayam) Kondang dan kupat tahu Magelang. Mak nyussss…. (*)