PPAD Prosperity— Sejak terbentuk Negara Republik Indonesia, kita telah memiliki 14 orang Wakil Presiden, mulai dari Mohammad Hatta hingga Gibran Rakabuming Raka (2024 – 2029). Dari jumlah itu, 9 orang sipil, satu orang sipil dengan pangkat tituler jenderal, dan tiga jenderal (TNI-AD).
Wakil Presiden sipil dengan pangkat jenderal tituler adalah Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Dia adalah Wakil Presiden ke-2 yang menjabat tahun 1973 – 1978.
Kemudian Wakil Presiden ke-4, Jenderal TNI Purn Umar Wirahadikusumah. Dia Wapres ke-4 yang menjabat tahun 1983 – 1988.
Disusul Wakil Presiden ke-5, Letnan Jenderal TNI Purn Sudharmono. Menjabat Wakil Presiden tahun 1988 – 1993.
Wakil Presiden ke-6, kembali dari militer, yaitu Jenderal TNI Purn Try Sutrisno. Menjabat tahun 1993 – 1998.
Semua nama di atas menjabat di era kepemimpinan Presiden Soeharto, yang berkuasa tiga dasawarsa, 1968 – 1998.
Dari semua jenderal yang pernah menjabat Wakil Presiden, ternyata dua nama di antaranya pernah menjabat Panglima Kodam Jaya/Jayakarta. Mereka adalah Jenderal TNI Purn Umar Wirahadikusumah, menjabat Pangdam Jaya ke-8, tahun 1959 – 1965.
Satu nama lainnya adalah Jenderal TNI Purn Try Sutrisno. Jenderal Try menjabat Pangdam Jaya ke-14, menjabat tahun 1982 – 1985.
Daftar Pangdam Jaya
Berikut daftar lengkap Pangdam Jaya/Jayakarta dari masa ke masa:
Era Komando Militer Kota Besar Djakarta Raya:
- Letkol. Inf. Daan Jahja (1949 – 1950)
- Letkol. Inf. R. Taswin Natadiningrat (1950 – 1952)
- Mayor. Inf. D. Kosasih (1952 – 1953)
- Letkol. Inf. Akil Prawiradirja (1953 – 1955)
- Letkol. Inf. Sambas Atmadinata (1955 – 1956)
- Mayor. Inf. Djuhro Sumitradilaga (1956 – 1957)
- Mayor. Inf. E. Dachjar Sudiawijaya (1957 – 1959)
Era Komando Daerah Militer V/Jayakarta
- Brigjen. TNI. Umar Wirahadikusumah (1959 – 1965)
- Brigjen. TNI. Amir Machmud (1965 – 1969)
- Mayjen. TNI. Makmun Murod (1969 – 1970)
- Mayjen. TNI. Poniman (1970 – 1973)
- Mayjen. TNI. Gustaf Hendrik Mantik (1973 – 1977)
- Mayjen. TNI. Norman Sasono (1977 – 1982)
- Mayjen. TNI. Try Sutrisno (1982 – 1985)
Era Komando Daerah Militer Jaya/Jayakarta
- Mayjen. TNI. Soegito (1985 – 1988)
- Mayjen. TNI. Soerjadi Soedirdja (1988 – 1990)
- Mayjen. TNI. Kentot Harseno (1990 – 1993)
- Mayjen. TNI. AM Hendropriyono (1993 – 1994)
- Mayjen. TNI. Wiranto (1994 – 1996)
- Mayjen. TNI. Sutiyoso (1996 – 1997)
- Mayjen. TNI. Sjafrie Sjamsoeddin (1997 – 1998)
- Mayjen. TNI. Djaja Suparman (1988 – 1989)
- Mayjen. TNI. Ryamizard Ryacudu (1999 – 2000)
- Mayjen. TNI. Slamet Kirbiantoro (2000 – 2001)
- Mayjen. TNI. Bibit Waluyo (2001 – 2002)
- Mayjen. TNI. Ahmad Yahya (2002 – 2003)
- Mayjen. TNI. Djoko Santoso (2003 – 2004)
- Mayjen. TNI. Agustadi Sasongko Purnomo (2004 – 2006)
- Mayjen. TNI. Lilik AS Sumaryo (2006 – 2007)
- Mayjen. TNI. Johannes Suryo Prabowo (2007 – 2008)
- Mayjen. TNI. Darpito Pudyastungkoro (2008 – 2010)
- Mayjen. TNI. Marciano Norman (2010 – 2011)
- Mayjen. TNI. Waris (2011 – 2012)
- Mayjen. TNI. Erwin Hudawi Lubis (2012 – 2014)
- Mayjen. TNI. Mulyono (2014)
- Mayjen. TNI. Agus Sutomo (2014 – 2015)
- Mayjen. TNI. Teddy Lhaksmana (2015 – 2017)
- Mayjen. TNI. Jaswandi (2017 – 2018)
- Mayjen. TNI. Joni Supriyanto (2018 – 2019)
- Mayjen. TNI. Eko Margiyono (2019 – 2020)
- Mayjen. TNI. Dudung Abdurachman (2020 – 2021)
- Mayjen. TNI. Mulyo Aji (2021 – 2022)
- Mayjen. TNI. Untung Budiharto (2022 – 2023)
- Mayjen. TNI. Mohamad Hasan (2023 – 2024)
- Mayjen. TNI. Rafael Granada Baay (2024 – skr)*** Sumber (Pendam Jaya)