PPAD Prosperity— Guna menghadapi tantangan keamanan siber yang semakin mendesak di era digital ini, TNI AD bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menggelar Pelatihan dan Sertifikasi L1 Security Operation Center (SOC) Analyst bagi 32 personelnya. Kegiatan yang berlangsung sejak 30 September hingga 9 Oktober 2024 ini, bertujuan untuk membekali personel TNI AD dengan keahlian di bidang keamanan siber, dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AD.
Pelatihan dan sertifikasi yang diadakan di Hotel Aston, Kartika Grogol dan Pusbang SDM BSSN Depok ini, menghasilkan output berupa 32 personel yang dinyatakan kompeten dan berhak menerima sertifikat dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP). Sertifikasi ini diharapkan dapat meningkatkan kapabilitas, profesionalisme, serta kemampuan para personel tersebut dalam mendukung satuan operasional siber TNI AD.
Peserta yang telah lulus diharapkan mampu memantau dan mendeteksi kerentanan aset teknologi informasi, menganalisis insiden keamanan siber, serta mengelola insiden secara efisien. Kegiatan dipimpin oleh Waasintel Kasad Bidang Inteltek dan Hublu, Brigjen TNI Moch. Sjasul Arief, S.Sos, dimana ia menekankan tentang pentingnya profesionalisme dalam menjaga keamanan dan pertahanan siber TNI AD. (Dispenad)