PPAD Prosperity— Disadari atau tidak, pandemi Covid-19 membuat masyarakat menjadi makin sadar menjaga kesehatannya. Konsumsi vitamin pun meningkat secara signifikan. Tapi hati-hati, jika terlalu banyak mengkonsumsi vitamin justru dapat berbahaya bagi kesehatan Anda.
Berikut ini paparan alodokter terkait bahaya kelebihan vitamin. Untuk diketahui, vitamin dapat dibedakan menjadi vitamin yang larut air dan yang larut lemak. Contoh vitamin larut air adalah B dan C. Sedangkan vitamin larut lemak adalah A,D, E dan K.
Masing-masing vitamin tersebut dapat menimbulkan gangguan kesehatan jika dikonsumsi secara berlebih. Namun vitamin larut lemak memiliki risiko yang lebih tinggi karena dapat menumpuk di dalam tubuh.
1.Vitamin A— Memiliki banyak manfaat, dan salah satunya adalah untuk menjaga kesehatan mata dan kulit. Namun, konsumsi vitamin A secara berlebihan dapat meningkatkan risiko tulang menjadi keropos (osteoporosis). Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa konsumsi vitamin A lebih dari 1,5 miligram per hari dapat meningkatkan risiko terjadinya patah tulang.
Bila Anda telah mengonsumsi makanan yang mengandung banyak vitamin A, seperti minyak ikan, susu, telur, dan hati, maka sebaiknya Anda mengurangi atau tidak lagi mengonsumsi suplemen vitamin A agar tidak mengalami hypervitaminosis.
2.Vitamin B—Jenis Vitamin B adalah B1, B2, B5, B6, B9 dan B12. Fungsi vitamin ini pun beragam. Mulai dari menjaga kesehatan sistem saraf hingga membantu pembentukan sel darah merah. Sumber alami vitamin B adalah dari sayuran, buah-buahan, kacang-kacangan, telur, dan hati. Jika vitamin ini dikonsumsi secara berlebihan, dapat menimbulkan mual, gangguan hati, kulit kemerahan, dan perih.
3.Vitamin C—Banyak terdapat pada jeruk, brokoli, dan kentang. Fungsi utamanya adalah untuk menjaga daya tahan tubuh dan membantu proses penyembuhan luka. Namun, kelebihan Vitamin C dapat menimbulkan rasa mual, muntah, diare, dan sakit perut.
4.Vitamin D— Secara alami dapat diproduksi oleh kulit dengan bantuan sinar matahari. Namun, kita juga bisa memperoleh vitamin ini dari makanan, seperti minyak ikan, daging merah, hati, dan telur.
Fungsi utama vitamin D adalah untuk meningkatkan penyerapan kalsium guna menjaga kesehatan tulang, gigi, dan otot. Namun, konsumsi yang berlebihan dapat menyebabkan penumpukan kalsium dalam darah, arteri, dan jaringan lunak. Selain itu, beberapa orang dilaporkan mengalami batu ginjal akibat kelebihan Vitamin D.
5.Vitamin E— Selain terdapat dalam makanan, seperti minyak sayur, buah-buahan, daging ayam, sereal, dan telur, Vitamin E juga tersedia dalam bentuk suplemen. Vitamin ini bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit dan jaringan tubuh.
Namun, efek samping yang mungkin terjadi jika kita mengonsumsi vitamin ini secara berlebihan adalah munculnya memar, ruam, sakit kepala, dan rasa letih. Selain itu, penelitian menunjukkan bahwa kelebihan vitamin ini dapat meningkatkan risiko terjadinya stroke.
Bila makanan yang Anda konsumsi setiap hari bervariasi, mulai dari buah-buahan, sayuran, daging, telur, dan ikan maka kebutuhan vitamin harian Anda sebenarnya sudah tercukupi. Apalagi jika Anda menerapkan pola makanan bergizi seimbang.
Bila ingin mengkonsumsi suplemen, pastikan dosisnya tidak melebihi dosis yang dianjurkan agar tidak mengalami kelebihan vitamin atau hypervitaminosis.***/din